Laman

Jumat, 27 Maret 2015

Rabu, 04 Maret 2015

GLB dan GLBB

GERAK LURUS BERATURAN (GLB)
1                                        
 
      Jarak dan Perpindahan
Sebelum membahas jarak dan perpindahan, sebaiknya mempelajari apa yang dimaksud dengan gerak. Suatu benda dikatakan bergerak bila posisinya setiap saat berubah terhadap suatu acuan tertentu. Jadi, suatu benda dapat bergerak sekaligus diam tergantung acuan yang kita ambil. Dalam Fisika gerak bersifat relatif, bergantung pada acuan yang dipilih.
Misalkan, seseorang berada di dalam mobil yang bergerak meninggalkan rumahnya. Dari waktu ke waktu rumah yang diam di sisi jalan itu semakin tertinggal di belakang mobil. 
Artinya posisi orang tersebut dan rumah berubah setiap saat seiring dengan gerakan mobil menjauhi rumah itu. Apakah seseorang bergerak? Ya, bila acuannya rumah atau pepohonan di pinggir jalan. 
 

Pemantulan Cahaya ( Refleksi ) pada cermin



1. Cermin Datar
      
      Sifat bayangan : 
  • Jarak bayangan ke cermin = jarak benda ke cermin.
  • Tinggi bayangan = tinggi benda.
  • Bayangan bersifat maya, tegak, dan di belakang cermin.
  • Berkebalikan BUKAN Terbalik
2. Cermin Cekung
Untuk dapat melukis bayangan yang dibentuk oleh cermin cekung, biasanya digunakan tiga sinar istimewa. Sinar istimewa sinar datang yang lintasannya mudah diramalkan tanpa harus mengukur sudut datang dan sudut pantulnya. 

Pembiasan Cahaya (Refraksi)

                                                            Gambar jalannya sinar bias
                                            ( Dari medium renggang ke medium rapat )

Pembiasan cahaya adalah pembelokan cahaya ketika berkas cahaya melewati bidang batas dua medium yang berbeda indeks biasnya. 
Indeks bias mutlak suatu bahan adalah perbandingan kecepatan cahaya di ruang hampa dengan kecepatan cahaya di bahan tersebut. 
Indeks bias relatif merupakan perbandingan indeks bias dua medium berbeda. Indeks bias relatif medium kedua terhadap medium pertama adalah perbandingan indeks bias antara medium kedua dengan indeks bias medium pertama. 

Hukum Snellius untuk Pembiasan cahaya (Refraksi) :

1. Sinar datang, garis normal dan sinar bias terletak pada bidang datar (batas) dua medium.
2. Sinar datang dari medium yang renggang ke medium yang lebih rapat akan dibiaskan
    mendekati garis normal.
                 Renggang  ke Rapat  akan Merapat (mendekati garis normal).

   Sinar datang dari medium yang rapat ke medium yang lebih renggang akan dibiaskan
    menjauhi garis normal.
                 Rapat  ke  Renggang  akan Merenggang (menjauhi garis normal).


Alat Optik

A. LUP
 
Lup (kaca pembesar) adalah alat optik yang terdiri dari sebuah lensa cembung.
Fungsinya,   untuk melihat benda benda kecil.
Sifat bayangannya   :  maya, tegak, diperbesar.

Perbesaran Lup Untuk Mata Berakomodasi dengan Jarak x
perbesaran-lup-jarak-x 
                                  Sn  = Titik dekat mata ( 25 s.d. 30 cm)
                                  f     =  Fokus lensa 
                                  Ma =  Pembesaran sudut
 

Materi Hukum Couloumb dan Kemagnetan (Kelas 9)


Benda-benda yang dapat menarik besi disebut magnet. Magnet dapat diperoleh dengan cara buatan. Jika baja digosok degan sebuah magnet.
Dan cara menggosoknya dalam arah yang tetap, maka baja itu akan menjadi magnet. Baja atau besi dapat pula dijadikan magnet dengan cara dialiri arus listrik. Baja atau besi itu dimasukkan ke dalam kumparan kawat, kemudian ke dalam kumparan kawat dialiri arus listrik yang searah. Ujung-ujung sebuah magnet disebut kutub magnet.
Kutub-kutub yang sejenis pada magnet tolak-menolak dan kutub-kutub yang tidak sejenis tarik menarik. Kekuatan kutub sebuah magnet sama besarnya, semakin ke tengah kekuatannya semakin berkurang.